Anabatic Digital Menggandeng Snow Software dalam Solusi Asset Management untuk Menghadapi Era New Economy Digital Saat Ini.

Teknologi adalah pusat dari bisnis perusahaan yang berperan dalam menjalankan operasional, memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan, memberikan informasi penting untuk keputusan bisnis, dan lainnya. Tentunya pemahaman dan tata kelola aset teknologi termasuk Software Asset Management (SAM) menjadi sangat vital untuk mendukung peran di atas.


Berikut adalah dampak yang ditimbulkan akibat keterbatasan tata kelola aset teknologi:

- Pengelolaan aset dilakukan secara manual sehingga kesulitan melakukan tracking pada penggunaan lisensi software

- Gagap dalam menangani berbagai tantangan kebutuhan solusi modern seperti Software as a Service (SaaS), Cloud, dll

- Tidak memiliki data yang dipercaya untuk melakukan perencanaan belanja Teknologi Informasi (TI)

- Risiko terhadap compliance terhadap penggunaan software dapat berujung pada risiko finansial.


Nugraha Santosa selaku Presiden Direktur PT Anabatic Digital Raya menyatakan bahwa digitalisasi layanan perbankan adalah sebuah keharusan. Di sisi lain Anabatic Digital sangat optimis bahwa kolaborasi ini akan memberikan added value pada industri perbankan, FinTechs, maupun start up. 

Kerja sama kedua perusahaan akan menggabungkan keahlian yang dimiliki, di mana Anabatic merupakan in-system integrated dan solution provider yang memiliki pengalaman mendalam dan luas dalam mengimplementasikan solusi dan sistem keuangan, serta perbankan; dan Snow Software yang merupakan perusahaan teknologi asset management untuk tata kelola aset teknologi (termasuk SAM) yang dapat memudahkan dalam membangun infrastruktur pada institusi perbankan, dalam mewujudkan salah satu misinya, yaitu menyediakan akses keuangan kepada seluruh masyarakat Indonesia. 


Indonesia merupakan pasar digital economy atau ekonomi internet terbesar di Asia Tenggara. Tercatat 37% konsumen digital menggunakan layanan baru sebagai dampak sosial ekonomi dari pandemi Covid-19. Survey e-Conomy SEA menyampaikan bahwa tahun 2022, market digital economy Indonesia mencapai USD 75 miliar dan diprediksi akan meningkat dua kali lipat menjadi USD 146 miliar pada 2025. Masa pandemi juga telah mempercepat terjadinya transformasi digital secara pesat di industri perbankan serta berdampak positif seperti kenaikan nilai transaksi uang elektronik dan kenaikan penggunaan layanan perbankan digital. 


Anabatic Digital dan Snow Software akan membangun ekosistem keuangan digital dan turut ambil bagian dalam meramaikan pasar menuju ekonomi digital dan mendukung pemerintah di dalam membuka akses perbankan kepada 91,3 juta penduduk yang belum tersentuh layanan perbankan (underbanked) pada 2025. Kerjasama ini diharapkan akan memperluas pangsa pasar serta menjadi market leader untuk solusi asset management di indonesia sebagai cara baru pada era new economy saat ini. 


#digital hashtag

#software hashtag

#economy hashtag

#assetmanagement hashtag

#digitaltransformation hashtag

#finance hashtag

#snowsoftware hashtag

#anabaticdigital hashtag

#partnership

News

More from anabatic solusi digital

Digitalk dengan tema The Digital Tr...

Seperti yang kita ketahui, saat ini kehadiran teknologi telah memberikan dampak yang besar bagi kehidupan kita, tak kecuali pada Financial Services Industries. Untuk menghadapi tantangan di era digita.....

Anabatic Digital menggandeng Snow S...

Anabatic dan Snow mengelar event Bertemakan “mengenal software asset management bersama Anabatic”, Anabatic menggandeng Snow Software dan ACA Pacific menggelar event pada hari kamis, 11 Agustus 20.....

Anabatic berhasil menerima pengharg...

Sumarto Santosa selaku Director Anabatic Digital Raya, hadir mewakili Anabatic dalam acara Huawei Partner Summit 2021. Dalam acara ini Anabatic berhasil menerima penghargaan dalam kategori Best Storag.....

Let’s Connect

Stay updated
with our information technology